Selasa, 10 Februari 2015

AGAR KEBERHASILAN SEGERA MENYAMBANGIMU



Di usia 20-an ini kita tentu sudah mulai berpikir apa yang harus dilakukan agar bisa mencapai kemapanan. Berbagai amunisi kita persiapkan : mulai dari menempuh pendidikan terbaik, mencicipi pengalaman kerja, sampai kursus bahasa demi memperbaiki CV. Bahkan ada juga diantara kita yang sudah merintis usaha.
Namun selain itu semua, ada beberapa hal yang juga bisa kamu lakukan untuk membantu kesuksesanmu datang lebih cepat. Cara-cara ini dp praktikan oleh anak muda paling sukses di dunia. Mau tahu apa saja yang dikerjakan oleh mereka? Mari kita ulas

Senin, 09 Februari 2015

9 PRINSIP HIDUP OM BOB SADINO



Indonesia telah kehilangan salah satu pebisnis tergigih yang pernah ada di negeri ini. Bob Sadino, pebisnis nyentrik yang dikenal sebagai pemilik jaringan usaha Kemfood dan Kemchick wafat di Rumas Sakit Pondok Indah setelah 1 tahun melawan komplikasi penyakitnya. Bob Sadino yang juga kerap dan akrab disapa “Om Bob” meninggalkan tak hanya legacy bisnis raksasa, melainkan juga berbagai pelajaran penting dalam mengarungi dunia usaha.

Walau kini sudah taka da lagi di dunia, pelajaran dari Bob Sadino tak pernah using untuk kembali dibuka. Berikut ini adalah beberapa prinsip hidup “Om Bob” yang terbukti telah sukses membawa dirinya mencapai kesuksesan. Dan bukan nggak mungkin juga bisa diterapkan dalam hidup kita, bukan?

Jumat, 06 Februari 2015

CARI PENDAMPING? ANAK BEM AJA :D


Layaknya sebuah negara, kehidupan di kampus juga tidak bisa dipisahkan dari aktivitas politik. Sebutlah Pemira Mahasiswa, rapat Senat, sampai diskusi bulanan dengan berbagai topic hangat yang sedang melanda negeri. Belum lagi rapat dengar pendapat yang sering memanas antara pihak kampus dan perwakilan mahasiswa.
Bicara soal politik kampus tentu tidak bisa dilepaskan dari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) yang berperan sebagai jembatan penghubung antara tuntutan mahasiswa, pihak kampus, dan artikulasi aspirasi ke masyarakat. Karena tugasnya memang :menghubungkan” maka tak heran kalau anak BEM terkenal vocal.
Mereka yang setia jadi penunggu ruang BEM itu unik. Dianggap kelewat kritis, hobi demo, gak takut apapun selain Tuhan, sampai mendapat cap hampir-pasti-gak-bakal-cumlaude-karena-lulusnya-lama. Tapi benarkah seperti itu? Biarlah orang berkata apa, tapi disini saya akan menulis tentang alasan kenapa kamu yang bisa bersanding dengan anak BEM wajib bersyukur. Karena mereka menjadikanmu masuk golongan manusia beruntung.

1.      DI KAMPUS, ANAK BEM TERMASUK GOLONGAN MAHASISWA YANG EKSIS. ADA RASA BANGGA BERDAMPINGAN DENGAN DIA YANG TERKENAL DI KALANGAN MAHASISWA, DOSEN HINGGA PARA STAF KAMPUS.

KEUNIKAN INDONESIA...



Selain keluarga, ada banyak hal yang juga kita rindukan saat kita hidup di luar negeri. Mulai dari suasana kampung halaman pemandangan hingga makanan yang menambah keinginan untuk pulang. Apalagi, hidup di Indonesia memang memberikan banyak pengalaman yang tak terlupakan.
Nah, dari sekian banyak hal berikut ini 7 hal paling ngangenin saat kita tinggal di luar negeri nanti. Simak, yuk!
1.      SAMBAL COLEK SUPER PEDAS

KENALAN DENGAN FINLANDIA, YUK :)



Semasa sekolah dulu, rasanya mustahil kamu bisa dijuluki murid pintar kalau dapat ranking bontot. Apalagi kalau gak lulus ujian nasional, rasanya dunia selesai di titik itu. Ketatnya persaingan waktu sekolah mungkin memang bertujuan supaya kita berlomba-lomba jadi lebih pintar. Tapi tahukah kamu, Negara dengan system pendidikan terbaik dan murid terpintar di dunia? Yap yaitu Finlandia . Negara ini justru melakukan hal yang sebaliknya.

ALASAN INTROVERT PUNYA NILAI LEBIH SEBAGAI PEMIMPIN



Ketika kita mendengar kata introvert, kita pasti berpikiran bahwa orang seperti itu Cuma bisa berrdiam diri, dan tidak pandai bergaul. Apalagi dalam memimpin sebuah tim, kebanyakan orang akan berpikir bahwa introvert tidak pandai memimpin, dan tidak akan sebaik extrovert.
Padahal, orang yang introvert juga memiliki kelebihan tersendiri lho. Kelebihan yang tidak dimiliki atau kurang dimiliki oleh extrovert. Jadi, jangan

BELAJAR...



Kegiatan bernama "BELAJAR" tentu sudah kamu akrabi sedari kecil. Duduk di depan meja belajar, berusaha menyelesaikan tugas, menghafal materi yang akan diujikan besok, latihan dengan beragam tipe soal, sering membuatmu harus bersabar menahan pening.
Atau tipe "BELAJAR" jenis lain : ketika kamu tidak hanya harus menggunakan otak melainkan juga anggota tubuhmu untuk menguasai sesuatu. main basket atau mempelajari instrumen musik, misalnya. Pertanyaannya sekarang adalah, apakah intensitas kita belajar sebanding dengan efektivitas metode belajar yang sudah kita lakukan?

PENSIUN JADI PEMALAS!!!



Rasa malas adalah hal yang kerap menyambangi kita dalam kehidupan sehari-hari. Perasaan ini membuat kita enggan memulai tugas yang memang harus segera diselesaikan, perasaan ini pulalah yang tidak jarang jadi alas an dibalik pilihan untuk menunda sebuah pekerjaan. Bagaimana dengan kamu? Apakah masih juga dengan sikap malas yang membatu itu?

Kamis, 05 Februari 2015

KETIKA IP / IPK TURUN



Merasa Indeks Prestasi (IP) atau Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) turun? Atau bukan hanya menjadi perasaan namun sudah menjadi kenyataan? Harus nangis gitu? Harus marah ke dosen yang memberi nilai gitu? Marah pada lingkungan gitu? Atau menyalahkan jadwal yang mengaku super padat gitu?

Ya, itu beberapa pertanyaan yang bisa diajukan pada diri sendiri ketika pada kenyataannya IP atau IPK turun.