Minggu, 01 Maret 2015

YUK, PAKAI BATIK :)


Saya mau tanya dong, di lemari bajumu sekarang ini ada berapa banyak baju batik sih? Satu, dua, tiga? Dan seberapa sering juga kamu memakainya? Apakah sudah menjadi pilihan berpakaianmu sehari-hari atau kamu memakainya hanya saat pergi ke acara-acara formal? Duh duh
Setiap tahunnya, pada tanggal 2 Oktober diperingati hari yang menurut saya sebagai warga negara Indonesia itu menjadi banga
. Yup. Hari Batik Sedunia/Internasional. Wowowowo. Bangga dong? Ya jelas atuh bangga. Symbol dan identitas kita sudah diakui secara luas di belahan dunia dan mereka tidak keberatan memakainya. Nah, kembali ke pertanyaan awal, banggakah kamu mengenakannya? Atau justru malu karena dibilang seperti orang yang mau pergi ke suatu kondangan/hajatan? Hehe
Disini, saya akan mengupas beberapa alasan kenapa kamu harus lebih sering memakai batik dan bangga akan batik itu sendiri. Di sadur dari pendiri Hipwee loh yang jelas dia adalah seorang bule. Semoga, kita jadi lebih tau dan menghormati batik yaa

1.      BATIK ITU MENAKJUBKAN

Pertama kali saya pergi ke Indonesia, saya kaget meliat banyak orang memakai baju warna warni dan bercorak “gila” (dalam artian baik). Saya lihat para pria memakai baju bermotif bunga-bunga dan berwarna biru-ungu. Di negara lain, mungkin itu menjadi suatu pemanangan yang aneh bin ajaib. Tapi pria Indonesia yang mengenakan pakaian ini justru terlihat wibawa dan dewasa banget.

Baju warna-warni ini lebih “ramai” lagi kalau dipakai perempuan. Satu baju bisa punya warna orange sekaligus hijau. Motifnya pun macam-macam. Ada yang bergambar burung hingga (saya pernah dengar) bumbu dapur. Wah wah Indonesia

Saya heran sekaligus kagum. Bagaimana bisa pakaian dengan “konsep” seramai ini terlihat pantas dikenakan semua orang? Kadang sampai sekarang jika melihat perempuan berkebaya saya ingin menyetopnya dan bilang “Pakaianmu benar-benar indah”.

2.      BATIK MENGHUBUNGKAN ORANG DARI LATAR BELAKANG YANG BERBEDA

Saya biasanya memakai batik pada hari Jumat. Setiap saya memakainya, orang-orang disekitar saya akan tersenyum lebih lebar. Saya pikir “Ini cara yang baik untuk memulai hari saya”. Tidak hanya menghubungkan orang asing dengan warga Indonesia saja, Batik juga menyatukan orang Indonesia yang satu dengan yang lainnya. Dari Sumatera hingga Papua. Semua suku punya budaya asli yang berbeda-beda. Namun semuanya tahu apa itu batik. Batik adalah identitas bersama masyarakat Indonesia.

3.      DENGAN BATIK, KAMU BISA MEMPERLIHATKAN BAHWA KAMU BANGGA PADA INDONESIA

Batik adalah cara paling mudah untuk memperlihatkan kebanggaan sebagai orang Indonesia. Kamu tidak perlu jadi atlet olimpiade dan meraih emas. Kamu tidak perlu bisa menari tradisional dan dikirim ke luar negeri. Cukup buka lemari pakaian kamu dan kenakan pakaian tradisional yang kamu punya itu. Lagi pula ini tidak ada ruginya, bukan?

4.      MEMBELI BATIK SAMA DENGAN MENDORONG RODA EKONOMI LOKAL

Selama ini, saya berkutat di sektor ekonomi. Saya jadi punya kebiasaan untuk memperkirakan dampak suatu barang dengan perekonomian local. Termasuk batik itu sendiri. setiap kali kamu membeli batik, kamu mendukung kemajuan ekonomi negeri sendiri. membuat kain polos hingga menjadi “wah” dan berbentuk pakaian siap pakai butuh waktu yang tidak sebentar. Ada orang yang bekerja menyiapkan tekstil, ada yang menyiapkan pengecapnya, ada yang memotongnya jadi bahan baju, ada yang menjahitnya, ada yang menghantarkannya ke tko, ada yang menjaga tokonya, dan ada kasir yang tersenyum ke kamu saat menerima uang yang kamu serahkan untuk membeli baju batik itu. Semua orang ini terhubung hanya lewat 1 jenis pakaian saja. Wow

Belum lagi jika kamu membeli batik tulis. Kamu tidak hanya mendukung ekonomi, tapi juga kamu mendukung sebuah karya seni. Kalau mau : Kalau kamu membeli batik tulis langsung dari produsen local, lain kali biarkan mereka mengambil untung lebih banyak dari biasanya. Mereka pantas mendapatkan itu.

5.      KAMU BOLEH BERSYUKUR KARENA TUHAN MEMBERIKAN PAKAIAN KEPADA INDONESIA YANG DAPAT DIPAKAI SEHARI-HARI

Di negara saya, jarang sekali ada orang yang keluar dengan pakaian tradisional kami. Bahkan bisa dikatakan tidak ada. Kecuali kalau memang ada pesta rakyat, pernikahan, atau acara sejenisnya. Baju tradisional kami terlalu tidak praktis untuk dipakai sehari-hari. Lebih baik kami mengenakan baju modern saja. Ini tidak seperti batik yang hanya tinggal kamu pakai dan kancingkan. Selain itu, warna baju tradisional kami juga lebih polos. Tidak seperti batik yang kaya corak, nada dan ekspresi jiwa. Menurut saya, kamu boleh bersyukur punya pakaian yang bisa begitu cantik namun praktis jika dikenakan.

6.      BATIK BISA MENYALURKAN KREATIVITASMU

Warna dan corak batik tidak terbatas. Bentuknya pun bisa bermacam-macam, dari gaun mewah sampai kaos sepakbola. (Saya sebenarnya tidak begitu suka kaos sepakbola motif batik, tapi setiap orang punya selera masing-masing). Kamu benar-benar dibebaskan untuk menyalurkan kreativitasmu lewat batik ini. Mau menorehkan gambar apa saja, mencelukan dengan tinta apa saja, ya monggo. Tidak ada larangan ‘kan?

7.      MENGENAKAN BATIK : TURUT MEMPERKENALKAN DUNIA PADA WARISAN BUDAYA INDONESIA

Ada beberapa pertanyaan yang mengganggu di kepala saya. Kenapa baju Hawaii bisa terkenal di seluruh dunia, tapi batik tidak? Mungkinkah karena baju ala Hawaii itu dipasarkan dengan lebih baik? Lalu bagaimana caranya supaya batik bisa menjadi sama terkenalnya dengan baju Hawaii? Sa;ah satu cara yang bisa kita lakukan adalah memakainya lebih sering.

Jika kamu pergi ke luar negeri, selalu bawa pakaian batik terbaikmu. Percayalah, orang-orang disana akan mendatangi kamu dan bertanya, “What is this colorful thing you are wearing?” Jika kamu ingin memperkenalkan dan mempromosikan Indonesia, tidak ada waktu yang lebih baik dari ketika kamu menjawabnya.

Okee, jangan ada alasan kamu malu mengenakan batik yang ada di lemari pakaianmu. Keluarkan dari lemari dan memacaklah! Kapan lagi coba, kamu bisa bergaya sekaligus mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaan pada negara dan tanah airmu?

Tidak ada komentar: